Metrosumsel.com, Palembang, – Jembatan kayu panjangnya 25 meter yang merupakan akses warga sehari hari dan hasil swadaya warga setempat, yang terletak di wilayah jalan abikusno cokro suyoso lorong rozali Rt 04 Rw 01 Kelurahan Kemang agung Kecamatan Kertapati Palembang sangat memprihatinkan.
Jembatan tersebut selain tempat warga setempat untuk berlalu lalang juga merupakan akses anak anak ke sekolah, karna terbuat dari bahan kayu dan selalu terkena hujan panas maka jembatan tersebut mudah sekali rusak.
Ditengah pandemi covid 19 yang sedang melanda, pendapatan sehari hari juga berkurang karna sulitnya mata pencarian maka warga tidak bisa memperbaiki jembatan yang rusak. Warga sangat berharap sekali agar pemerintah kota Palembang melalui Kecamatan Kertapati dapat merealisasikan pembangunan jembatan tersebut.
Warga setempat Yanto (45) di hubungi menuturkan dalam suasana yang sulit ini, sangat mengharapkan sekali bantuan dari pemerintah kota palembang melalui Kecamatan Kertapati.
” Kami sangat berharap sekali agar Pemerintah dapat membangun jembatan kami ini dalam waktu cepat, karna jembatan kami ini sudah tidak layak lagi untuk di lalui dan takutnya jembatan kami ini keburu ambruk ” kata yanto.
Karena kalau ambruk lanjutnya kemana lagi tempat kami untuk berlalu lalang, jembatan tersebut langsung menuju ke rumah rumah warga yang ada di seputaran jembatan tersebut.
Sementara itu Arman (30) menambahkan jembatan tersebut juga untuk akses warga ke masjid, jadi kami selaku warga setempat sangat berharap sekali agar jembatan kami ini secepatnya di bangun seperti di tempat lain jembatan dan jalan sudah bagus semua di bangun oleh pemerintah.
” Jembatan kami ini sudah pernah di ajukan oleh ketua Rt 04 tapi sampai sekarang ini belum terialisasi, jadi kami mohon kepada pemerintah agar secepatnya membangun jembatan kami ini ” tandasnya.
Lebih lanjut di katakannya karna ini untuk kepentingan masyarakat banyak untuk akses menjalankan aktifitas sehari hari, maka kami selaku warga Rt 04 Rw 01 Kelurahan Kemang agung Kecamatan Kertapati memohon agar secepatnya jembatan kami ini di bangun.
” Kepada Bapak walikota Palembang dan Bapak DPRD kota Palembang, kami mohon agar secepatnya jembatan kami ini terialisasi seperti di tempat tempat yang lain ” ujar Arman.
Seorang ibu rumah tangga Erni (30) juga mengatakan di karnakan kondisi jembatan ini sudah sangat memprihatinkan dan kecil, jadi kami melintasinya tidak berani untuk beriringan.
” Sudah berapa kali anak kami melintas di atas jembatan ini terpeleset dan jatuh ke air, karna memang jembatan ini sudah tidak layak lagi untuk di lalui karna kondisinya mamang betul betul sangat memprihatinkan ” tutupnya. ( Dayat )