METROSUMSEL.COM,SEKAYU – Perihal Pemasangan jalur pipa minyak milik PT Medco E&P Indonesia yang di tolak masyarakat Desa Danau Cala Kecamatan Lais akhirnya menemukan titik temu. Dengan proses waktu yang cukup panjang, akhirnya ditemukan solusi berkat kerja keras Jajaran Pemkab Muba yang tergabung dalam Tim Satgas Penyelesaian Masalah Pemasangan Pipa Gas PT Medco di Desa Dana Cala.
Manager PT Medco, Herman Fauzi mengucapkan terimakasih dan apresiasi setinggi-ringginya atas bantuan fasilitasi dan mediasi dari Pemkab Muba beserta Polres dan Kodim 0401 Muba yang tergabung dalam satgas Tim Satgas Penyelesaian Masalah Pemasangan Pipa Gas PT Medco di Desa Danau Cala.
“Dalam waktu 40 hari Tim Satgas berhasil menyelesaikan permasalahan kami, sehingga penyaluran pipa gas bisa berlanjut dan lebih cepat menambah produksi kami secara nasional dan tentunya nanti juga berdampak bagi Pemkab Muba dan masyarakat sekitarnya, “ujarnya pada Rapat Evaluasi Tim Penyelesaian Masalah Pemasangan Pipa Milik PT Medco E&P Indonesia di Ruang Rapat Randik, Rabu (14/11/2018).
Disampaikannya juga, kedepan pihaknya tetap mebutuhkan dukungan dari Pemkab Muba, tidak stop disini saja. Karena dalam menyelesaikan komitmen terhadap warga setempat yang tergabung dalam Gabungan Kelompok Tani Desa Danau Cala maka dibutuhkan pendampingan dan dukungan.
“Kami tentunya banyak khilaf dan salah selama ini dalam mengambil keputusan dan dalam proses penyelesaian dengan tim satgas, maka mohon kami dibukakan pintu maaf dan kedepan untuk operasi produksi akan kami lakukan lebih baik lagi, “harapnya.
Sementara itu Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Musi Banyuasin, H Rusli SP MM selaku Ketua Satgas, mengatakan agar pihak PT Medco memperhatikan pasca penyelesesaian masalah pemasangan pipa gas ini. Terutama tuntutan warga yang telah disepakati bersama, seperti pengadaan mobil Ambulance, revitalisasi sawah Danau Cala dan CSR (permintaan tenaga kerja desa setempat).
“Sudah ditandatangani antara Gapoktan Danau Cala dan PT Medco disaksikan Pemkab Muba, maka kedepan harus bentuk tim terpadu untuk merancang revitalisasi dan tuntutan yang lainnya, kami juga bersyukur dalam selesaikan masalah ini kedua belah pihak sama-sama inginkan diselesaikan, “tukasnya.
Senada dengan PT Medco EP, pihak SKK Migas perwakilan Sumbagsel, Ekki Yulisman turut mengapresiasi setinggi-tingginya terhadap Pemkab Muba, karena telah bekerja keras membantu untuk kesuksesan pemasangan pipa gas di Desa Danau Cala Kecamatan Lais. Yang mana kebutuhan produksi sangat signifikan, kebutuhan produksi secara nasional dipasok dari aliran pipa gas ini, karena untuk meningkatkan target nasional pendapatan dari sektor non pajak.
“Untuk itu apa yang telah dilakukan Pemkab Muba selama 40 hari merupakan wujud prestasi yang besar, sehingga kedepannya produksi di Desa Danau Cala dapat berjalan dengan baik, karena ujungnya dana alokasi umum yang akan diterima oleh Pemerintah untuk pembangunan Daerah dari Dana Bagi Hasil, “jelasnya.(Ms)