Metrosumsel.com,Oku timur
APBD (Anggaran pendapatan belanja daerah) kabupaten oku timur untuk tahun 2019 mengalami kenaikan 14.23 % atau sebesar Rp 237.362.383.066 di mana APBD untuk kabupaten okut sebesar Rp 1.668.224.037.631 dan di tahun 2019 menjadi Rp 1.905.586.420.697 semua di ketahui atas persetujuan eksekutip dan legislatip.
Dalam Rapat paripurna ke IX DPRD oku timur HM.kholid mawardi, mengatakan “dalam menyerap aspirasi masyarakat yang belum bisa di akomodir seluruh nya pada tahun 2019 semua karena masih keterbatasan anggaran , akan tetapi kita tetap akan berupaya lebih baik , kata bupati dalam persidangan ke 3 rapat paripurna daerah (28/11/2018).
Masih di katakan bupati, dalam penyusunan APBD tahun 2019 telah di sesuai kan dengan kebutuhan penyelenggara urusan pemerintah yang menjadi kewenangan daerah serta di dasarkan prinsip-prinsip, selain itu juga kita berpegangan pada prinsip tidak bertentangan dengan kepentingan umum, peraturan perundang-undangan yang tinggi dan peraturan daerah (Perda)lain nya, jelas bupati.
Masih di lanjut kan bupati , optimalisasi pendapatan daerah menjadi pilar utama dalam peningkatan alokasi anggaran daerah ” upaya strategis yang tengah kita lakukan di harapkan memberiksn implikasi yang signifikan terhadap peningkatan PAD” paparnya.
Salah satu nya untuk meningkat kan PAD yakni melakukan peningkatan kualitas Sumber daya manusia(SDM) dalam mengelola PAD, Melakukan intensifikasi dan eksentipikasi PAD.
Kita juga harus terus melakukan kordinasi dan pengawasan terhadap PAD, peningkatan dalam pelayanan masyarakat, pemampaatan serta pengelolaan SDA dan aset daerah secara akuntabel , efektip serta efisien .
Tetapi hal terpenting juga pemerintah telah menetap kan upaya optimalisasi program kegiatan dan pendanaan setiap pembangunan di kabupaten okut yang di selarasi dengan program prioritas pemerintah pusat dan provinsi, dengan demikian alokasi APBD oku timur di tahun 2019 terpokus dalam perioritas pembangunan , terang nya.
Dalam kesempatan itu juga ketua DPRD oku timur Beni Dafitson , mengatakan bahwa dalam penyusunan APBD kabupaten oku timur tahun 2019 sudah sesuai dengan kebutuhan penyelenggara urusan pemerintah, transparan dan memudah kan masyarakat mengetahui , mendapat akses impormasi tentang APBD , Katanya.
Di tambah kan beni, kita berharap APBD untuk tahun 2019 dapat memperhatikan perioritas pembangunan daerah sesuai dengan keuangan daerah dan tetap berpedoman dengan RKPD tahun 2019 serta perioritas pembangunan nasional pada RKP tahun 2019 dalam penyusunan KUA dan PPAS, tutupnya. (Rilis)
