METROSUMSEL.COM , OKUT – Festival Jerami Sebiduk Sehaluan (FJSS) OKU Timur 2018 , yang berlangsung pada Minggu (5/8/2018) di Bendungan Upper Komering Perjaya, di awali dengan Pembukaan oleh penampilan 1000 panari Kolosal . Berasal dari SMP dan SMA se OKU Timur.
Warga Okut sangat antusias menyaksikan pembukaan FJSS. Bahkan meskipun dibawah terik matahari masyarakat tetap semangat serta Gembira.
Ketua Umum FJSS OKU Timur Edward Ferdinant mengatakan untuk membuat FJSS lebih semarak panitia sengaja bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk menampilkan tari kolosal.
Pembukaan FJSS(Festipal Jerami Sebiduk Sehaluan) Oku timur, dihadiri oleh Gubernur Sumsel Alex Noerdin dan Deputi Pariwisata Mancanegara Heri Hermawan dari Kementerian Pariwisata, serta pejabat penting lainnya baik dari Sumsel maupun pemerintah pusat.
Ketua Umum FJSS OKUT, Edward Ferdinant ,mengatakan jumlah patung jerami yang tampil pada FJSS tahun ini mencapai sekitar 300 patung dan ini memecahkan rekor MURI. Panitia tidak menduga jika masyarakat banyak membuat patung sendiri dan mengikuti ajang ini 260 patung jerami.
“Target kita masuk MURI dan kita bersyukur ini tercapai, namun target yang sangat utama bagaimana kita menciptkan kreartifitas untuk melahirkan destinasi wisata yang baru di daerah kita,” Jelas nya.
Sementara Itu Dalam kata sambutan nya, Bupati OKU Timur HM Kholid Mawardi S.Sos, MSi, menjelaskan, ini baru pertama kali menggelar festival jerami, mudah-mudahan ini akan menjadi agenda tahunan nasional. Acara ini merupakan buah pikiran untuk memodernisasi hasil pertanian.
“Kita harapkan ini akan dijadikan agenda tahunan nasional dan ini bisa mengangkat nama baik OKU Timur.( Adi )