Palembang, Metrosumsel.com — Peringatan Hari Santri Nasional, 31 Oktober 2018, di Provinsi Sumatera Selatan mengusung tema “Dari santri, ulama dan Umaroh untuk negeri, semarak dan ramai di ikuti sekitar 10 ribu santri, asal pondok pesantren dari penjuru Kabupaten/ Kota se-Sumatera Selatan.
Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru menyampaikan, menyampaikan kebanggaannta atas partisipasi dari para santri asal pondok pesantren yang ada di Sumatera Selatan, menghadiri perayaan hari Santri Nasional dikediamannya, rumah dinas Gubernur Sumatera Selatan Griya Agung Palembang.
“Saya sangat berterimkasih atas kehadiran para santri dari sejumlah daerah di Sumatera Selatan, saya banggan dan kagum dengan antusias para santri yang dengan semangat mengikuti perayaan Hari Santri Nasional ini. Kita harus membuang jauh rasa kebencian, serta menumbuhkan rasa kasih sayang terhadap sesama, sehingga ke kondusifan di Sumatera Selatan yang kita cintai ini dapat terus terjaga,” kata Herman Deru.
“Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, akan menyelanggarakan hari santri setiap tahun dengan berbagai tahapannya, sehingga santri-santri yang ada di Sumatera Selatan ini, tidak kalah dengaan santri-santri lainnya yang ada di Indonesia,”ungkap Deru.
Sementara itu Pimpinan Pagar Nusa Sumatera Selatan, Emi Sumirta menyampaikan, sebagai kader NU, pihaknya menyambut baik, kegiatan-kegiatan yang bersifat positif. Peringatan hari santri yang digelar Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru dinilai sebagai langkah mempersatukan umat ditengah kemajemukan saat ini.
“Dengan peringatan hari santri nasional di Sumatera Selatan ini dapat mempersatukan umat, kita juga patut mendoakan kebaikan bagi Bangsa ini, yang saat ini tengah mengalami cobaan dengan berbagai ujian-Nya. Sebagai santri kita sangat bangga dengan langkah Gubernur Sumarera Selatan yang peduli dengan kegiatan religius, “kata Emi Sumirta.
“Kami mengharap kedepan, kegiatan seperti ini, menjadi tradisi dan budaya yang terus dilestarikan sehingga memupuk semangat rasa saling memiliki cinta terhadap NKRI dan cinta sesama,”imbuh Emi.
Emi Sumirta juga menyampaik, pihaknya akan selalu menggiring dan mendukung program-program kerja pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, “Kami dari Pimpinan Pagar Nusa Provinsi Sumatera Selatan, siap mendukung dan mensukseskan program-program kerja pemerintah provinsi yang berkaitan dalam pembinaan dan merangkul semua unsur elemen masyarakat, yang mempersatukan ulama dan umaroh, “tutup Emi yang Ketua Fraksi PKB di DPRD Kabupaten Banyuasin.
Tidak hanya diikuti santri-santri, kegiatan Hari Santri Nasional di Kediaman Gubernur Sumatera Selatan ini diikuti Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Mawardi Yahya, KH. Said Aqil Siroj (Ketum PBNU), KH. Dimyati Dahlan (Rois Syuriah PWNU Sumsel ), Heri Chandra (Ketum PWNU Sumsel), Hernoe Reospridjaji (Sekretarumis PWNU Sumsel), Kapolda Sumatera Selatan, Pangdam, Organisasi Masyarakat, serta elemen masyarakat provinsi Sumatera Selatan.(Ud)
