Metrosumsel.Com-Okut-Sosialisasi monitoring penggunaan dana desa yang di lakukan pemerintah kabupaten oku timur , senin (3/9/20 18) bertempat di aula Hotel puri tani (parai), mendadak sepi.
Sepi nya peserta sosialisasi , setelah bupati oku timur, H.kholid mawardi.Sos.Msi, meninggalkan aula puri tani.
Padahal dalam kegiatan ini menghadirkan Nara sumber dari anggota V BPK .RI, Ir.Isma yatun ,M.T, Serta perwakilan Dari BPK Sumatera selatan (Sum-sel), Maman Abdurahman.SE,MM.
Dalam acara tersebut awal mula , sangat Ramai akan tetapi lama kelamaan berujung sepi , peserta yang kebanyakan dari perangkat desa dan tamu undangan terlihat memenuhi kursi-kursi yang kosong, saat bupati menyampaikan sambutan sampai sesi awal penyampaian materi dari nara sumber, Namun setelah bupati serta kepala dinas meninggalkan acara tersebut kemudian di lanjutkan , miris ternyata suasana berubah sepi, terlihat banyak kursi-kursi yang semula penuh , kini berubah kosong di tinggal para peserta sosialisasi, jumlah peserta dan tamu undangan lain tidak lagi sebanyak sewaktu bupati masih berada di tempat.
Aneh nya, padahal Nara sumber dari perwakilan BPK, RI dan Sum-sel masih berada di tempat untuk melanjutkan materi dan diskusi dengan para peserta yang hadir.
Sampai ahir acara sosialisasi tidak berubah tetap sepi, terlihat hanya sebagian peserta yang masih duduk di kursi , dan sebagian peserta lain terlihat asik di luar ruangan Aula puri tani.
Menanggapi hal tersebut , sekretaris DPD persatuan Rakyat Desa Nusantara provinsi Sum-sel , Hendra .AB, SH. Sangat menyayangkan terhadap sikap para peserta yang Notaben nya adalah Aparatur perangkat desa , Seakan-akan mengangap sosialisasi ini tidak begitu penting padahal ini menyangkut masalah pengawasan tentang Dana desa, ucapnya. (Adi)